Tasawuf Sufi pada dasarnya merupakan jalan atau cara yang ditempuh oleh seseorang untuk mengetahui tingkah laku nafsu dan sifat-sifat nafsu, baik yang buruk maupun yang terpuji. Karena itu kedudukan tasawuf dalam ajaran agama Islam diakui sebagai ilmu agama yang berkaitan dengan aspek-aspek moral serta tingkah laku yang merupakan substansi Islam. Dimana secara filsafat sufisme itu lahir dari salah satu komponen dasar agama Islam, yaitu Iman, Islam dan Ihsan.
Tasawuf atau sufisme diakui dalam sejarah telah berpengaruh besar atas kehidupan moral dan spiritual umat Islam sepanjang ribuan tahun yang silam. Dengan ajaran sufi tasawuf yang menambah moralitas akan mendorong umat manusia untuk memelihara diri dari menelantarkan kebutuhan-kebutuhan spiritualitasnya.
Hubungan perasaan mistis dan pengalaman spritual yang dirasakan oleh sufi juga dapat menjadi pengobat, penyegar dan pembersih jiwa yang ada dalam diri manusia. Dengan jiwa bersih, segar tentu akan dapat memperoleh kesehatan jiwa, pikiran dan kestabilan mental, keharmonisan diri dan tentunya terpelihara kesehatan mental dan spiritualnya.